SITUS JUDI BOLA DAN CASINO ONLINE TERPERCAYA DI INDONESIA

Kamis, 30 Oktober 2014

ANAK CAMPURAN DARAH TERLANTAR



AGEN BOLA - BOGOR - Terpaksa memiliki akte lahir bukan atas nama ibu kandungnya. Itulah nasib FN, bocah laki-laki berusia 8 tahun di Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Di akte, ia terpaksa dicatatkan sebagai anak dari kakak ibunya Yuliana (31). Sebabnya, FN lahir dari perkawinan siri Yuliana dengan pengungsi asal Afghanistan.

Yuliana tak mau anaknya tercatat sebagai anak yang lahir di luar nikah. Maka, FN dimasukkan sebagai anak sang kakak yang menikah resmi. "Saya ditinggal pergi suami sejak FN masih berusia dua bulan dalam kandungan," Yuliana kepada Warta Kota, ketika ditemui di rumahnya, Rabu (22/10).

Rumah itu berada di gang sempit. Sinar matahari sulit menembus rapatnya atap di gang itu. Permohonan suaka ayah kandung FN disetujui Pemerintah Kanada pada tahun 2005. Sang ayah pun pergi meninggalkan Indonesia dan meninggal FN.

Saat pergi, ayah FN berjanji akan kembali. Tapi itu tak terjadi sampai tahun 2014 ini. Dia hanya rutin mengirim uang bulanan. Tapi amat sedikit. Bahkan kadang kirimannya terlambat. Yuliana sampai malu menyebutkan angka kiriman itu.

Di usianya yang ke-8 FN begitu tampan. Ukuran tubuhnya lebih tinggi dari sepupunya yang sudah duduk di kelas V SD. Hidungnya mancung, matanya bulat, dan alisnya tebal. Nyaris tak tersisa wajah Yuliana di situ. "Ini mukanya mirip sekali dengan muka ayahnya,"

Saat ini, banyak anak seperti FN. Anak-anak berwajah campuran seperti itu mulai bertebaran di kawasan Puncak, seperti di Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Mereka berdarah Afghanistan, Kurdi, Pakistan, Sri Lanka, dan Somalia. Mereka keturunan pengungsi yang hanya mampir. Tapi di belakang mereka, ada banyak masalah, anak-anak yang akan jadi korban perbutan para orangtua yang tidak bertanggung jawab. (pnc)  PIN BB 25F7FD28






WWW.ASIABOLABET.COM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar